4 Tips Follow Up Setelah Wawancara Kerja
Setelah melakukan tahap wawancara, kamu tentunya akan menanti-nantikan hasil keputusan dari perusahaaan tersebut, apakah akan menerimamu untuk bekerja disana atau tidak. Kamu mungkin mengira setelah wawancara akan segera mendapat kabar dari mereka. Tapi nyatanya kamu tak kunjung mendapatkan kabar. Lalu, apa yang harus kamu lakukan?
Setelah melakukan wawancara kerja, kamu harus mem-follow up pihak rekrutmen di perusahaan tersebut. Tapi jangan sampai salah langkah, berikut caranya :
Walaupun kamu sudah mengucapkan terimakasih setelah wawancara langsung, ada baiknya kamu mengirimkan ucapan terima kasih sebagai salah satu cara untuk menarik perhatian mereka. Ucapan ini dapat dikirimkan melalui e-mail dengan menyatakan bahwa kamu berterimakasih sudah diberikan kesempatan untuk menjalani sesi wawancara dan berharap kamu bisa mendapat kabar selanjutnya. Usahakan agar dalam penulisan e-mail disertai dengan penulisan nama yang tepat karena hal-hal kecil juga dapat berpengaruh terhadap penilaian perusahaan terhadapmu.
Jika memang tidak ada kabar sekitar 1-2 minggu setelah wawancara, kamu bisa mencoba menghubungi perusahaan tersebut untuk menanyakan kabar mengenai hasil dari wawancara yang telah dilakukan. Jangan menghubungi beberapa orang sekaligus, pilihlah satu orang saja, biasanya yang harus kita hubungi adalah orang yang mengabarkan ketika kita dipanggil untuk melakukan wawancara.
- Gunakan bahasa yang formal ketika mem-follow up
Perlu diingat, saat hasil belum diambil tentunya semua tindakanmu dapat mempengaruhi hasil yang akan diberikan. Kamu harus tetap menggunakan bahasa yang formal dan sopan agar tidak terkesan kamu menyepelekan mereka.
- Menangani hasil keputusan, baik diterima maupun ditolak
Jika kamu diberikan kabar baik, kamu harus mengkonfirmasikan secara detail mengenai pekerjaanmu dan kapan kamu harus mulai bekerja. Namun, jika kamu memang ditolak, kamu bisa mengucapkan terimakasih dan mengatakan bahwa kamu bersiap dipanggil perusahaan tersebut apabila mereka membutuhkanmu. Siapa tahu mereka terkesan dan saat tiba-tiba perusahaan membutuhkan tenaga kerja mereka menghubungimu kembali.
Yang terpenting adalah selama kamu menunggu hasil dari wawancara, kamu tetap aktif mengirimkan lamaran ke perusahaan-perusahaan lainnya. Jangan sampai kamu hanya berdiam diri dan membuang waktu sia-sia karena saat ini banyak sekali yang bersaing untuk segera mendapatkan pekerjaan.