Apakah Keputusan Anda untuk Berhenti dari Pekerjaan Sudah Tepat?

Apakah Anda sedang bingung haruskah keluar pekerjaan sekarang atau nanti? Apakah Anda sudah benar-benar memikirkan konsekuensi jika berhenti kerja? Kemampuan dasar yang harus dipikirkan para pencari kerja dan pengangguran adalah bagaimana harus bertahan hidup, yakni saat Anda tidak lagi menerima gaji dari perusahaan. Anda mungkin punya alasan yang kuat untuk berhenti kerja. Tapi apakah Anda keluar di saat yang tepat dengan jumlah tabungan memadai? Sudahkah Anda memikirkan konsekuensi finansial jika keluar dari pekerjaan?

Jangan dahulu berhenti bekerja jika Anda belum benar-benar siap. Berikut hal-hal yang perlu Anda pikirkan dua sampai tiga kali sebelum mengajukan surat permohonan diri.

Apakah Anda yakin langsung mendapat pekerjaan baru?

Sebaiknya tunda dulu niat Anda untuk keluar sampai mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, gaji lebih tinggi, dan jenjang karier lebih menjanjikan. Mencari pekerjaan di saat Anda berstatus pengangguran tidak semudah yang Anda pikirkan.

Butuh kesabaran untuk menemukan pekerjaan terbaik. Kecuali kalau kamu mengalami penindasan atau merasa sangat tertekan, Sebaiknya tunda dahulu surat pengunduran diri Anda sampai Anda mendapatkan pekerjaan yang baru. Jangan pula keluar saat Anda masih dalam proses wawancara.

Seberapa banyak simpanan Anda?

Siapkah Anda menghadapi kondisi tanpa pemasukan? Dan yang terpenting, berapa banyak simpanan yang bersifat cair (uang tunai, bukan deposit atau investasi) yang bisa diambil kapan saja di bank dalam situasi mendesak?

Ahli finansial merekomendasikan agar Anda mempunyai dana cadangan yang mencakup 6 kali sampai 12 kali gaji. Jangan sampai Anda mengambil pekerjaan baru yang tidak Anda sukai atau membayar Anda lebih rendah hanya karena sudah kehabisan uang.

Siapkah Anda meninggalkan semua kenyamanan dan fasilitas perusahaan saat ini?

Keluar dari pekerjaan bukan hanya meninggalkan gaji yang biasa Anda terima, melainkan juga kompensasi dan benefit. Ini termasuk ongkos transportasi, uang makan, pulsa, akses internet, jaringan, keanggotaan gym, asuransi kesehatan, diskon tiket pesawat, kebiasaan makan enak di event perusahaan, dan lain-lain.

Sekilas benefit tersebut mungkin tidak seberapa. Tapi jika dijumlahkan mungkin hampir setara dengan gaji Anda perbulan. Hal ini juga berlaku di saat Anda tidak berniat melamar pekerjaan baru tetapi membangun bisnis sendiri.

Apakah Anda berhenti di saat yang tepat?

Jangan keluar dahulu sebelum menerima bonus lebaran, bonus natal, atau bonus tahun baru. Kalau Anda sudah berkeluarga, baiknya jangan keluar saat tahun ajaran baru anak-anak sekolah dimulai. Jika memungkinkan, berhentilah di saat off season sehingga jika tidak langsung mendapatkan pekerjaan baru, pengeluaran Anda tidak terlalu banyak.

Ada baiknya segala sesuatu Anda pikirkan dahulu dengan baik dan penuh perencanaan demi masa depan karir Anda yang lebih baik. Semoga bermanfaat!