Mungkin Ini Penyebab Kamu Ditolak Saat Wawancara Kerja

Sudah merasa percaya diri, berpakaian dan berdandan yang sebaik mungkin, namun mendapat jawaban “Maaf, kami belum belum bisa menerima anda sekarang”, pasti membuat anda bertanya-tanya ada apa kan? Bisa jadi, kesalahan yang anda lakukan bukanlah terdapat pada CV atau kualifikasi anda, namun terjadi pada saat hari-H interview. Coba di teliti lagi, apakah kamu melakukan hal ini pada hari H interview?

1. Datang Terlalu Awal

Kedatangan terlambat memang merusak citramu di mata perusahaan, tapi jangan salah, terlalu cepat pun bisa membawa masalah loh. Tim yang akan mewawancara kamu tentu akan menyiapkan beberapa hal untuk proses interview, maupun kerjaannya yang lain. Pada saat kamu datang terlalu cepat, mereka harus terburu-buru mengerjakan itu semua karena tidak mungkin membiarkan kamu terus-terusan bengong terlalu lama bukan? Maka itu datanglah tepat pada waktu yang dijanjikan. Lebih cepat 5 atau 10 menit mungkin tidak menjadi masalah, namun kalau 1 jam..hmm.. sepertinya perlu di pikir-pikir lagi

2. Tidak bertanya “Apa saya boleh duduk?”

Pada saat interview memang anda pasti akan dipersilahkan duduk. Namun jika anda mendahului tanpa bertanya terlebih dahulu, tim HRD tersebut akan mengira anda orang yang tidak respek. Bagaimana pun, perusahaan itu belum menjadi tempat anda, tidak ada salahnya meminta izin dulu kepada “tuan rumah” untuk duduk bukan?

3. Menjawab Telepon Saat Interview

Yang satu ini, BIG NO! Tinggalkan dahulu kesibukan anda yang lain, biarkan waktu interview anda hanya antara anda dan pewawancara saja. Silent atau matikan handphone anda akan sangat baik. Memprioritaskan mengangkat telepon dibandingkan melanjutkan interview akan membuat nama anda di coret dari daftar pelamar kerja, karena anda menunjukkan sikap tidak menghargai waktu wawancara yang telah diberikan.

4. Pengetahuan Tentang Perusahaan Nol Besar

Sudahlah, tidak perlu repot-repot datang kalau tidak tau sama sekali tentang perusahaan dan posisi yang anda lamar. Bagaimana anda mau bekerja jika jenis pekerjaannya pun anda tidak paham? Setidaknya googling dulu tentang latar belakang perusahaan yang anda tuju, baru lamar.

5. Menunjukkan Potensi, Bukan Pamer Pengalaman

Bedakan antara menunjukkan potensi dengan pamer pengalamanmu. Tentu saja para pewawancara ingin tahu apa potensi menarikmu bagi perusahaan tersebut, tidak ada salahnya mempromosikan diri anda sendiri, namun bukan berarti terus menerus mempromosikan diri anda. Jelaskan saja pengalamanmu secara singkat, padat dan jelas. Tidak perlu terlalu banyak cerita

6. Terlalu Diam Tanpa Bertanya Apa-apa

Pada saat interview, semangat dan ketertarikanmu dengan perusahaan ini akan dinilai juga. Jika anda hanya diam dan menjawab ala kadarnya saja, pasti membuat pewawancara bertanya-tanya, apakah anda serius tertarik dan antusias atau tidak.