Setelah kalian sukses membuat tim Human Resource Development (HRD) tertarik denganmu lewat lamaran yang kamu kirim, kini saatnya menyiapkan dirimu untuk menjawab semua pertanyaan intervie kerja dengan baik dan professional.
Pertanyaan interview kerja memang telah dirancang oleh HRD untuk mengetahui kecakapan mental dan intelegensi secara verbal. Salah satu parameter kecakapan mental adalah saat pelamar menjawab pertanyaan dengan tenang dan tidak gugup.
Nah ini dia daftar 10 pertanyaan saat mengikuti intervie kerja, disertai cara menjawab dan tujuan dari pertanyaan tersebut!
- Bisa ceritakan background diri anda?
Sudah bukan rahasia lagi karena hamper semua kandidat akan diberikan pertanyaan ini dalam tahap interview. Ini di acara professional menjawab pertanyaan ini:
- Jawaban: Ceritakanlah kondisi terbaikmu saat ini, misalnya kamu lulusan terbaik di fakultasmu dan sedang mencari perusahaan terbaik sebagai tempat belajar sekaligus mengembangkan diri.
- Hindari: Jangan menceritakan hal yang terlalu personal seperti tempat kelahiran dan masa kecil kalian karena itu bukan sesuatu yang ingin mereka dengar.
- Apa potensi terbaik dalam diri anda?
Melalui pertanyaan ini, HRD ingin menguji apakah kamu memenuhi kualisifikasi yang ditetapkan oleh perusahaan untuk mengisi posisi yang sedang kamu incar.
- Jawaban: Ceritkan mengenai kelebihan apa saja yang kamu miliki dan sesuai dengan kualifikasi yang tertulis di lowongan pekerjaan yang kamu baca sebelumnya. Di sini, kamu bisa menunjukkan prestasi apa saja yang berhasil kamu raih sebelumnya.
- Hindari: Berbohong dengan melebih-lebihkan kemampuan dan bakat yang kamu miliki.
- Apa tantangan yang sering muncul dari dalam diri anda?
Hal semacam ini bisa jadi datang berbarengan dengan pertanyaan interview kerja mengenai potensi apa yang kamu miliki.
- Jawaban: Ceritakanlah mengenai kelemahanmu yang sudah berhasil kamu atasi.
- Hindari: Menyebutkan bahwa kelemahanmu terbesarmu adalah sifat prefeksionismu. Jawaban ini sama saja dengan melempar jawaban paling abstrak sekaligus menyombongkan diri secara tidak jelas.
- Apa yang anda harapkan dalam lima tahun dari sekarang?
Pertanyaan ini sekilas memang terlihat mudah, tetapi yang sebenarnya pertanyaan ini sulit untuk dijawab. Dari pertanyaan ini HRD ingin mengetahui bagaimana kamu berkontribusi dan apakah kamu memiliki komitmen yang cukup besar untuk perusahaan.
- Jawaban: Fokus kepada posisi yang sedang kamu lamar pada saat ini. Sebagai contoh, katakana bahwa kamu sangat tertarik dengan posisi yang sedang kamu lamar dan katakana bahwa dalam lima tahun kedepan, kamu akan berusaha melakukan tugasmu dengan baik. Namun, tidak menutup kemungkinan menerima tawaran lebih baik di perusahaan tersebut.
- Hindari: Mengatakan bahwa kamu ingin menjadi CEO atau membuka usaha sendiri karena alasan sebenarnya bekerja di perusahaan ini hanyalah sebuah batu loncatan untukmu membuka peluang usaha sendiri.
- Bagaimana cara anda bekerja didalam tim?
Kemampuan untuk berbaur dengan rekan kerja yang mungkin berbeda budaya dan latar belakang adalah sebuah keharusan yang harus dimiliki jika kamu ingin bergabung dengan perusahaan tersebut. Tidak heran jika setiap kandidat diharapkan meiliki kualitas yang baik untuk bisa bekerja dalam sebuah tim.
- Jawaban: Katakanlah bahwa kamu mampu bekerja dengan baik di dalam sebuah tim. Kamu juga dapat menghargai perbedaan pendapat yang terjadi di dalam sebuah tim dan memiliih untuk mencari solusi disbanding terlibat konflik berkepanjangan dengans esama rekan kerja.
- Hindari: Mengatakan bahwa kamu terbiasa dengan mempin dan bisa membawa tim yang kamu pimpin kedalam pencapaian yang baik. Ingat, yangi diinginkan adalah kerja sama satu tim, bukan hanya kepemimpinan diri sendiri.
- Apa pendapat anda mengenai perusahaan ini?
Pertanyaan interview ini untuk melihat apakah perusahaan tersebut merupakan pilihan utamamu atau hanya opsi lain di antara banyak perusahaan kompetitor.
- Jawaban: Sebelumnya, tentu kamu harus melakukan riset tentang perusahaan yang sedang kamu ajukan lamaran kerja. Ceritakan tentang pengalaman positifmu menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan.
- Hindari: Salah menyebutkan nama produk/jasa yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. Sebagai fresh graduate, wajar jika kamu juga sedang melamar pekerjaan ke banyak perusahaan. Hanya saja, jangan sampai melakukan blunder ketika menjawab pertanyaan ini.
- Kenapa anda ingin bekerja di perusahaan ini?
Dengan mengajukan pertanyaan ini mereka ingin mengetahui motivasimu bergabung dengan perusahaan. Jawab yang nantinya akan kamu berikan akan bisa menentukan apakah kamu nantinya akan memberi kontribusi pada perusahaan atau hanya mengambil keuntungan untukmu sendiri.
- Jawaban: Katakan tentang hal-hal yang kamu sukai dari perusahaan ini, misalnya kamu ingin bergabung dengan perusahaan ini karena ingin bersama-sama memberikan layanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat. Selain itu, kamu juga harus menyebutkan kelebihan yang kamu miliki dan sejalan dengan visi-misi perusahaan.
- Hindari: Mengatakan apa-apa saja yang ingin kamu dapatkan dari perusahaan, misalnya dengan menyebutkan sebuah benefit unggulan yang ditawarkan perusahaan pada karyawannya.
- Mengapa kami harus menerima anda?
Ini merupakan saatnya kamu menunjukkan kualitas dirimu yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan untuk dapat bergabung dengan perusahaan.
- Jawaban: Katakan bahwa kamu sanggup memenuhi tanggung jawab nantinya dan kamu memiliki hl-hal yang dibutuhkan di dalam kualifikasi tertulis. Kamu bisa menambahkan tentang prestasimu di bidang yang sama di bangku kuliah sebelumnya.
- Hindari: Terlalu melebihkan kemampuan yang dimiliki, namun juga hindari terlihat terlalu “mengemis” pekerjaan ini.
- Apakah anda mempunyai pertanyaan?
Perntanyaan seperti ini digunakan sebagai penutup sesi interview kerja. Manfaatkan kesempatan ini untuk menunjukkan bahwa kamu antusias dan ingin bergabung dengan perusahaan.
- Jawaban: Silakan mengajukan pertanyaan terkait kontrak kerja atau tahap setelah wawancara. Lebih baik lagi jika kamu bertanya tentang hal ganjil atau kekurangan dari perusahaan dan kamu berniat memperbaikinya jika diterima kerja.
- Hindari: Mengatakan “tidak ada” karena hal ini bisa menunjukkan kamu sudah lelah menjawab semua pertanyaan interview kerja dan ingin segera mengakhirinya.
Nah itu dia 9 pertanyaan yang harus kuasai dalam sesi interview, semoga bisa membantu!