Wanita Juga Bisa Jadi Entrepreneur Loh!
Dulu, wanita dilarang keras untuk bekerja dan diharuskan menjadi ibu rumah tangga saja. Namun, karena adanya emansipasi wanita, kini wanita dibebaskan untuk sekolah, bekerja dan menjadi seorang entrepreneur.
Tapi hal tersebut tetap masih dipandang sebelah mata, karena biasanya lebih didominasi oleh pria, sehingga wanita memiliki tantangan yang lebih besar. Apa saja tantangannya ya?
Rata – rata yang menjadi investor di Indonesia adalah laki – laki. Biasanya, mereka memiliki kepercayaan lebih tinggi terhadap entrepreneur laki – laki dibandingkan dengan entrepreneur wanita. Oleh karena itu, kamu harus memiliki selling point yang unik dan menarik sehingga dapat merebut hati para investor.
Untuk kamu yang sudah menikah, pasti fokusmu akan mudah terpecah, bingung antara memprioritaskan bisnismu atau memprioritaskan keluargamu. Oleh karena itu, kamu harus memiliki sebuah usaha atau effort yang lebih untuk bisa menyeimbangkan antara keluarga atau bisnismu.
Laki – laki biasanya dipilih untuk menjadi pemimpin tertinggi dalam perusahaan atau bisnis. Mereka cenderung akan memilih laki – lak lain untuk bekerjasama karena diangap setara. Kamu harus berusaha membalikkan steorotipe tersebut.
Jadilah dirimu sendiri. Dengan begitu semua orang akan menyukai dan tertarik denganmu. Dari situ, kamu juga bisa menambah koneksi sehingga dapat mendukung usahamu nantinya.